Monday, January 21, 2008

Gaya Berdoa Grace

Seperti biasa setiap hari minggu kita bertiga (Pa, Ma n Grace) selalu ke gereja. Dan berhubung si Grace sudah tidak bisa diam maka kita selalu pilih tempat duduk di bagian pinggir dekat pintu untuk jaga-jaga kalo si Grace rewel kita bisa segera keluar.
Memang pada awalnya si Grace agak rewel (padahal baru datang lho!) karena Grace tidak mau disuapi makan pagi (ini karena Ma juga sih ... tidak sempat suapin...biasanya Grace pergi ke gereja dalam keadaan kenyang karena sudah makan pagi). Dua-tiga suap sudah tidak mau lagi malahan minta susu.... karena Ma tidak kasih si Grace jadi nangis...:)
Akhirnya Pa n Ma ngalah....
Misa berlangsung dengan lancar tanpa rengekan Grace lagi karena dia udah minum susu...

Pas saat konsekrasi si Grace ikutan menyembah hi3x... Ma sempat melirik(karena ini kejadian kedua..minggu kemarin Grace juga begitu) ... dia memperhatikan Pa yang lagi konsekrasi terus ikutan mengangkat kedua tangan dikatupin di atas kepala sambil matanya merem melek n mulutnya komat-kamit....hi3x...tampang nya lucu sekali... Ma membisikkan ke si Grace kalau Tuhan Yesus lah yang sedang kita sembah....

Pas mau komuni Grace milih digendong sama Pa...seperti biasa kita selalu bilang sama Grace untuk selalu mengatupkan tangan di depan dada sampai di depan Pro Diakon yang menerimakan komuni. Ini juga berlaku ketika Pa atau Ma mengantar Grace untuk menerima berkat Romo. Dan Grace selalu menuruti kata Pa n Ma walaupun harus selalu di ingatkan... "sst...tangannya seperti mau berdoa donk...kita kan mau maju ketemu Tuhan Yesus..."...atau " Tangannya mana Grace...kita udah dekat nih...kan Ma mau terima Tuhan Yesus..." dsb

Duh Grace membuat bangga Pa n Ma...karena jujur aja pada saat Pa n Ma membawa Grace maju ke depan kita sesekali suka dengar umat lain bilang..ih pinter banget...dan komentar-komnetar lain......gimana Pa n Ma tidak bangga mendengar nya...apa yang kita berdua harapkan adalah memiliki anak yang takut akan Tuhan dan ini adalah salah satu bagian kecil dari usaha Pa n Ma untuk berusaha mewujudkan itu.
Oya Grace juga udah bisa buat tanda salib walau masih ketuker-tuker..."but still we're proud of u"
We love u honey...

Labels: ,

Monday, January 14, 2008

Rambut Baru Grace

Hari ini Ma lagi rajin. Jadi lagi cari-cari kerjaan yang bisa dikerjakan dan belum dikerjakan selama ini alias sering ditunda-tunda :) Setelah "accident" gagal pergi ke fitness gara-gara kehujanan (padahal udah semangat sekali...udah bawa perlengkapan perang komplit...dari sepatu, baju ganti, celana olahraga, handuk...) eh udah di depan sport club malah kehujanan....ya udah pulang aja deh...:( )
Pulang terus mandi kemudian beres-beres kontainer baju. Kemudian apalagi yach....setelah toleh sana-sini...jadilah Grace yang lagi asyik main n mondar-mandir jadi objek Ma selanjutnya :-D

Ma ambil gunting n sisir kecil... kemudian memanggil Grace dengan rayuan maut....he3x...
kemudian membasahi rambut Grace yang emang udah berantakan setengah mati...pokoknya rambut Grace acak-acakan banget deh... dan sudah mulai mengganggu mata Grace.

Setelah dibasahi Ma sempet bingung untuk mulai potong karena selama ini sama sekali belum pernah potong rambut sendiri dan bahkan tidak tahu teorinya...cuma modal nekat dan pernah sesekali lihat cara tukang potong rambut Ma kalau lagi potongin rambut Ma.
Kemudian setelah rambut Grace basah... Ma coba sisirin rambut Grace sesuai belahannya kemudian coba sisirin ke depan maksudnya mau diponi gitu...tapi Grace nya gak mau diem juga....sempet bingung sampai Ma tanya ke Mba Mis kalo rambut anak ini biasanya gimana. kemudian disisir lagi terus pake tangan gresss....gunting bergerak eit...meleset karena si Grace sibuk noleh kanan noleh kiri...hi3x. Tidak putus asa Ma ambil lagi rambut depan Grace...gresss lagi...kepotong dikit...lagi gresss...kepotong lagi...udah disisir lagi...eh..kok bagus ya....Nah sekarang bagian belakang...(tadinya sayang juga ..karena kadang kan grace suka dikuncir ekor kuda ...ah tapi daripada kruwel-kruwel gak karuan..ya udah deh...sekalian aja..) baru mau dipotong eh Grace nya udah naik turun (karena Grace lagi didudukin di meja dapur) maenan tutup panci..maenan piring...nurunin gelas...ck..ck...ck
Akhirnya daripada piring n gelas Ma pada pecah..Grace diturunin. Ma berusaha cari kesibukan buat Grace yang seliweran. Pake maenan kayu...pake ring donat.. segala macam deh...kemudian gressss sekali lagi rambut belakang Grace kepotong...eh..Grace lari lagi...Uah Ma kejar-kejar Grace ke dalam kamar....tiap kali rambutnya mau diambil Grace geleng- geleng...Wah kacau nih...sampai Ma gak enak hati sama Mba Mis..Ma minta maaf nih..karena rambut Grace bertebaran serumah-rumah...
Kemudian keluarlah kata-kata pamungkas..."Grace mau Jeruk??" (He3x...kalau demi jeruk..Grace akan melakukan apa aja kata Ma...he3x)...Grace dikasih jeruk tapi minta di gendong sama Ma....wah gimana bisa ...Ma potong rambut Grace sambil gendong...akhirnya Grace didudukin di meja dapur lagi sambil disuapin jeruk sama Mba Mis.
Gress....Gress...Gress.... rapilah rambut Grace sekarang. Tidak menyangka ternyata Ma bisa juga...he3x..apa Ma ini memang berbakat yach....atau karena rambut Grace yang agak ikal jadi tidak kelihatan kalau potongannya tidak rata he3x... kemudian Grace langsung diganti bajunya...dan dibedakin supaya rambut-rambutnya yang lengket di badan dan di tengkuk pada bersih. Oya Grace sempet takut ketika ada potongan rambut lengket di tangannya. Ma juga bingung darri kecil Grace selalu risih n rewel kalo ada rambut yang lengket di badan dia..(maksudnya rambut rontok gitu..). Rambut di kepala nya dia gak minta digundul he3x.
Diluar semua itu yang penting sekarang rambut Grace sudah rapi...dan Grace tambah cantik...
I Love U Honey.....









[ before ].........................[ after ]

Thursday, January 03, 2008

10 Jembatan Menuju Keberhasilan

Saudaraku, Selamat Tahun Baru 2008 !
Sukacita, Gembira, Optimisme terpancar ketika kita menyambut tahun baru.
Tahun 2007 sudah lewat. Tahun 2008 sudah dimulai. Waktu akan terus bergulir. Waktu mengubah semua hal, kecuali kita. Kita mungkin menua dengan berjalannya waktu, tetapi belum tentu membijak. Kitalah yang harus mengubah diri kita sendiri.
Jadi kalau saat ini kita dipenuhi dengan cita-cita, harapan, rencana-rencana dan niat hidup yang baru? Apakah yang perlu kita lakukan untuk mencapainya? Membaca renungan harian Januari 2008 sangat menggugah hati, saya ingin berbagi 10 langkah bagaimana kita menuju keberhasilan :


1. Belajar Mempunyai Impian

Seorang yang tak pernah mempunyai cita-cita, tak akan bakal mampu mencapai apa yang sesungguhnya dikehendaki. Jika tak pernah berkeinginan mendaki gunung, tak pernah Anda akan mendaki gunung. Jika tak pernah bercita-cita jadi orang kaya, tak pernah Anda akan jadi kaya. Mimpi, cita-cita, keinginan dan harapan adalah kekuatan yang mendorong Anda kepada keberhasilan. Tentukanlah apa yang Anda ingingkan atau cita-citakan, lalu pilihlah mana yang paling penting dari cita-cita itu untuk dicapai.

2. Menyusun Rencana dan Strategi
Bermimpi menjadi kaya atau berhasil, tak akan cukup. Itu harus dilengkapi dengan rencana dan strategi. Maka pikirkanlah dan susunlah rencana yang Anda akan tempuh secara bertahap, dalam jangka waktu panjang dan pendek, agar Anda secara perlahan-lahan bergerak menuju apa yang Anda cita-citakan. Impian tanpa rencana adalah nol besar. Sesudah susun rencana, buatlah strategi untuk melaksanakan rencana-rencana Anda itu, cara bagaimana rencana itu dilaksanakan, kapan dan dimana, dengan siapa, dan biaya berapa, dengan sistem apa itu dilaksanakan.

3. Usaha dan Kerja Keras
Rencana tanpa realisasi, percuma adanya. Rencana itu harus dilaksanakan, agar apa yang kita cita-citakan bisa digapai. Kerja asal-asalan membuat cita-cita itu lebih sulit tercapai. Kita bahkan bisa berjumpa dengan kegagalan di tengah jalan. Karena itu kembangkanlah terus usaha dan kerja keras. Bekerjalah sebaik mungkin agar apa yang dicita-citakan semakin dekat di mata kita.

4. Memusatkan Perhatian
Perhatian yang terbagi-bagi membuat orang tak fokus pada apa yang hendak dicapainya. Ia malah hanya mencoba ini dan itu, tanpa satu pun yang berarti. Karena itu, di tengah banyak pilihan dan tawaran, pusatkanlah perhatian Anda pada satu hal yakni cita-cita Anda. Garaplah itu dengan baik. Tekunilah itu dengan tepat, sehingga itu sungguh-sungguh mendapatkan perhatian serius.

5. Disiplin Diri
Di tengah perjalanan Anda akan berhadapan dengan banyak gangguan dan godaan, entah kebosanan, kejenuhan, keletihan, ketidak-enakkan, hilang harapan. Ketahuilah itu adalah hal yang biasa. Di atas semuanya itu pupuklah disiplin diri dan komitmen pada apa yang direncanakan. Doronglah terus dirimu supaya mengerjakan apa yang direncanakan. Kadang-kadang kita harus memaksa diri kita supaya melaksanakan apa yang direncanakan.

6. Kekuatan dan Kelemahan Diri
Carilah apa kekuatan yang ada dalam dirimu. Kerahkanlah kekuatan diri Anda untuk membuat segala usaha berhasil. Kembangkanlah talenta dan kemampuan yang ada pada dirimu. Pakailah itu dengan sebaik dan sebijaksana mungkin, agar itu bisa membantu Anda untuk mencapai cita-cita. Sebaliknya, kontrollah kelemahan diri Anda. Deteksi kelemahan diri Anda, dan susunlah strategi jika berhadapan dengan kelemahan diri, jangan sampai kelemahan diri menjadi rintangan untuk mencapai tujuan.

7. Cepat Cari Jalan Keluar
Jika berhadapan dengan rintangan atau hambatan, janganlah cepat putus asa. Bangkitlah dari keputus-asaan, carilah jalan keluar apa saja. Carilah teman atau orang yang lebih berpengalaman untuk tukar pikiran yang dapat membantu Anda mencari jalan keluar. Jika Anda berhenti, ketahuilah bahwa Anda tidak mencari jalan keluar. Jalan keluar akan membuat kita mampu berjalan terus lagi.

8. Kembangkan Keberanian
Jangan termakan oleh komentar dan kata-kata orang. Jangan hilang kepercayaan diri oleh karena ejekan orang terhadap pekerjaan sederhana yang kita lakukan. Jangan merasa malu terhadap pekerjaan dan usaha kita. Tak perlu merasa minder berhadapan dengan orang lain yang berpangku tangan seolah-oleh sudah berhasil. Hadapilah hal-hal itu dengan keberanian besar. Kita perlu berani agar tahan uji terhadap tantangan dari luar.

9. Pakai Waktu Sebaik Mungkin
Waktu adalah berkat! Oleh karena itu pakailah waktu sebaik mungkin. Waktu yang telah lewat tidak bisa dipanggil kembali. Karena yang berlalu tetaplah berlalu. Karena itu jangan sia-siakan waktu. Kalau kita menyia-nyiakan waktu, itu berarti kita menyia-nyiakan kesempatan. Maka aturlah waktu Anda sebaik mungkin. Pakai waktu tidur dengan baik, waktu rekreasi dengan baik, waktu untuk keluarga dengan baik. Tetapi pakailah waktu untuk kerja dengan sebaik-baiknya. Jika pun demi cita-cita Anda harus meluangkan waktu ekstra, maka apa salahnya kita melakukan demikian?

10. Jernihkan Usaha dengan Doa
Kita manusia adalah insan yang mempunya keterbatasan, kekurangan, bahkan dosa-dosa. Oleh karena itu, tempatkanlah dirimu dalam doa, agar Tuhan menuntun dan memelihara-Mu, jangan sampai dengan cita-cita yang baik, kita menempuh cara-cara keliru, merugikan diri kita, keluarga dan orang lain. Mohonlah petunjuk Tuhan agar jalan yang kita tempuh benar adanya, dan berkenan pada Tuhan. Kita pun dikuatkan dalam setiap tantangan yang kita hadapi.
[PH: Vo.6, No.05, Jan 2008]

“Bila Anda ingin mengetahui masa lalu Anda, kenalilah keadaan Anda sekarang. Bila Anda ingin mengetahui masa depan Anda, perhatikanlah yang sedang Anda kerjakan sekarang.”

Friday, December 28, 2007

Uniknya Kue Edible Image

Pertama kali mengenal kue edible image ini waktu mamanya Grace mencari2 bentuk kue Ultah untuk Grace. Ternyata setelah saya lihat sendiri...bentuknya memang unik sekali. Keunikannya terlihat dari accesories gambar/foto yang dicetak di kue tsb.
Untuk mengenal lebih jauh apa itu kue edible image? Bagaimana cara pemasangan nya ? Bisa dipakai untuk apa saja ?...bisa lihat di edible-photo.com

Ini adalah contoh kue edible image :










Bentuk lain adalah :
cupcake











dan... cookies











Kalo sedang bingung cari bentuk kue untuk Ultah anggota keluarga, kantor, atasan atau event perayaan lainya....mungkin ini bisa jadi alternatif unik dan kreatif. Cukup pesan melalui email dengan meng-attach foto.. kue akan diantar sampai tempat tujuan.
Nah, kalo ada yg sdh tdk sabar ingin pesan... langsung saja ke dapurnya Mba Vita.

Tuesday, December 18, 2007

Tentang Pohon yang Kehilangan Rohnya

Ada sebuah artikel yang membuat Ma terkesan hari ini...demikian saduran artikel yang Ma dapat dari Milis Asisten -Lab UAJY tsb:

Salah satu kebiasaan yang ditemui pada penduduk yang tinggal di sekitar kepulauan Solomon, yang letaknya di Pasifik Selatan. Nah, penduduk primitif yang tinggal di sana punya sebuah kebiasaan yang menarik yakni meneriaki pohon. Untuk apa? Kebiasaan ini ternyata mereka lakukan apabila terdapat pohon dengan akar-akar yang sangat kuat dan sulit untuk dipotong dengan kapak.

Inilah yang mereka lalukan, dengan tujuan supaya pohon itu mati.
Caranya adalah, beberapa penduduk yang lebih kuat dan berani akan memanjat hingga ke atas pohon itu.

Lalu, ketika sampai di atas pohon itu bersama dengan penduduk yang ada di bawah pohon, mereka akan berteriak sekuat-kuatnya kepada pohon itu. Mereka lakukan teriakan berjam-jam, selama kurang lebih empat puluh hari. Dan apa yang terjadi sungguh menakjubkan. Pohon yang diteriaki itu perlahan-lahan daunnya akan mulai mengering. Setelah itu dahan-dahannya juga mulai akan rontok dan perlahan-lahan pohon itu akan mati dan dengan demikian, mudahlah ditumbangkan.

Kalau kita perhatikan apa yang dilakukan oleh penduduk primitif ini sungguhlah aneh. Namun kita bisa belajar satu hal dari mereka. Mereka telah membuktikan bahwa teriakan-teriakan yang dilakukan terhadap mahkluk hidup tertentu seperti pohon akan menyebabkan benda tersebut kehilangan rohnya.

Akibatnya, dalam waktu panjang, makhluk hidup itu akan mati. Nah, sekarang apakah yang bisa kita pelajari dari kebiasaan penduduk primitif di kepulauan Solomon ini? O, sangat berharga sekali! Yang jelas, ingatlah baik-baik bahwa setiap kali Anda berteriak kepada mahkluk hidup tertentu maka berarti Anda sedang mematikan rohnya.

Pernahkah Anda berteriak pada anak Anda? Ayo cepat! Dasar leletan! Bego banget sih.. Hitungan mudah begitu aja nggak bisa dikerjakan... Ayo, jangan main-main disini. Berisik! Bising!


Atau, pernahkah Anda berteriak kepada orang tua Anda karena merasa mereka membuat Anda jengkel? Kenapa sih makan aja berceceran? Kenapa sih sakit sedikit aja mengeluh begitu? Kenapa sih jarak dekat aja minta diantar?
Mama, tolong nggak usah cerewet, boleh nggak? Atau, mungkin Anda pun berteriak balik kepada pasangan hidup Anda karena Anda merasa sakit hati? Cuih! Saya nyesal kawin dengan orang seperti kamu, tahu nggak?! Bodoh banget jadi laki nggak bisa apa-apa! Aduh.. Perempuan kampungan banget sih?!


Atau, bisa seorang guru berteriak pada anak didiknya. Eh tolol, soal mudah begitu aja nggak bisa. Kapan kamu mulai akan jadi pinter? Atau seorang atasan berteriak pada bawahannya saat merasa kesel. Eh tahu nggak, karyawan kayak kamu tuh kalo pergi aku kagak bakal nyesel. Ada banyak yang bisa gantiin kamu... Sial!
Kerja gini nggak becus... Ngapain gue gaji elu?!

Ingatlah, setiap kali Anda berteriak pada seseorang karena merasa jengkel, marah, terhina, terluka ingatlah dengan apa yang diajarkan oleh penduduk kepulauan Solomon ini. Mereka mengajari kita bahwa setiap kali kita mulai berteriak, kita mulai mematikan roh pada orang yang kita cintai. Kita juga mematikan roh yang mempertautkan hubungan kita. Teriakan-teriakan, yang kita keluarkan karena emosi-emosi kita perlahan-lahan, pada akhirnya akan membunuh roh yang telah melekatkan hubungan kita.

Jadi, ketika masih ada kesempatan untuk berbicara baik-baik, cobalah untuk mendiskusikan mengenai apa yang Anda harapkan. Coba kita perhatikan dalam kehidupan kita sehari-hari. Teriakan, hanya kita berikan tatkala kita bicara dengan orang yang jauh jaraknya, bukan?! Nah, tahukah Anda mengapa orang yang marah dan emosional, mengunakan teriakan-teriakan padahal jarak mereka hanya beberapa belas centimeter. Mudah menjelaskannya. Pada realitanya,
meskipun secara fisik mereka dekat tapi sebenarnya hati mereka begituuuu jauhnya. Itulah sebabnya mereka harus saling berteriak.

Selain itu, dengan berteriak, tanpa sadar mereka pun mulai berusaha melukai serta mematikan roh pada orang yang dimarahi kerena perasaan-perasaan dendam, benci atau kemarahan yang dimiliki. Kita berteriak karena kita ingin melukai, kita ingin membalas.

Jadi mulai sekarang ingatlah selalu. Jika kita tetap ingin roh pada orang yang kita sayangi tetap tumbuh, berkembang dan tidak mati, janganlah menggunakan teriakan-teriakan. Tapi, sebaliknya apabila Anda ingin segera membunuh roh pada orang lain ataupun roh pada hubungan Anda, selalulah berteriak.
Hanya ada 2 kemungkinan balasan yang Anda akan terima. Anda akan semakin dijauhi. Ataupun Anda akan mendapatkan teriakan balik sebagai balasannya.

Saatnya sekarang, kita coba ciptakan kehidupan yang damai tanpa harus berteriak-teriak untuk mencapai tujuan kita.


It's just remind me.........................................................................................
Love u Pa...Love u Sweetheart.....



Grace Udah Lulus “Toilet Training”


Hore….hore…sekarang Grace tambah pinter…

“Toilet training “yang sudah lama Ma n Pa tanamkan ke Grace akhirnya berbuah manis…

“Memang Grace anak Ma n Pa paling pinter …..”

“Ma …e e’…”

"Mba e e'..."

Demikian Grace manggil-manggil Mama kalo merasa sakit perut…..

Ma n Pa bahagia sekali mendengarnya…karena usaha Ma n Pa selama ini berhasil…

Si Mba Misni juga seneng…karena artinya udah tidak repot lagi …untuk membersihkan kalo Grace pup di celana….

Beberapa bulan lalu Ma sempat putus asa juga…karena walau sudah sedari Grace 4 bulan Ma n Pa selalu rajin memperhatikan dan mengajari Grace untuk mengenali saat-saat dia mau pup (BAB) or pis… (BAK)...dan mengajari untuk duduk di toilet or di pis-pot....tapi tetap saja kebablasan....Ma sampai disempetin browsing di internet mengenai toilet training dan download kartun toilet training segala..(kartun jepang...lutju banget....akhirnya kartunnya ga jadi ditunjukkin ke Pa n Grace...abis Ma ga bisa mendownloadnya...he..he...). Bahkan Ma sampai pada kesimpulan kalo Grace masih terlalu kecil juga untuk dituntut mengerti tentang Toilet training...
Dan sebenarnya dari dulu juga Grace udah bisa mengenali dirinya kalo mau pup or pis…buktinya walaupun dia lagi main main di tempat tidur…kalo dia mau pis or pup dia selalu turun dulu….tapi……..dia tidak mau ke kamar mandi or ke pis-pot nya…….jadi deh pis or pup di lantai….uh kalo dulu pasti pake tarik-tarik sambil nangis n jerit-jerit kalo di bawa ke toilet…

Tapi itu dulu…sekarang setiap kali mau pis or pup selalu ngomong dulu trus ke toilet or pis-pot…dengan sukarela n manis....tuch liat kalo dah lega senyumnya maniz sekali kan...he he

he...






Ini baru anak Ma n Pa……..

Cup...cup...muah....

Tuesday, July 17, 2007

Ultah Pertama Grace

H-1
Jam 20.00 : after office..Papa-Mama belanja keperluan
Jam 21.00 : selesai belanja..pulang rumah
Jam 22.00 : Papa-Mama bungkusin kado dan hadiah
Jam 00.30 : semua persiapan selesai...bobok

Hari H
Jam 04.00 : Mama dan Popo rebus telur, goreng ayam dan masak mie.
Jam 04.30 : Opa-Oma jauh-jauh dari Purwokerto datang
Jam 05.00 : Grace bangun, dimandiin...
Jam 06.00 : semua nyanyi “Happy birthday to Grace...”


[kalo mau kue ultah yg ada foto2nya kayak pny Grace, coba lihat ke dapurnyavita]

Grace makan telur, ayam, dan mie panjang umur….sbg tanda awal mulai sekarang Grace boleh mkn apa aja….bukan bubur lagi.. kan dah mulai tumbuh gigi.




Jam 07.00 : sdh selesai Grace...saatnya foto keluarga...masih laper yach, kok masih gigit ayam?















[ki-ka: Popo, Papa, Mama&Grace, Oma, Opa]

Jam 07.20 : Mama terlambat masuk kantor (hrsnya jam 07.00)
Jam 09.10 : Papa terlambat masuk kantor (hrsnya jam 08.30)

Yach...gak apalah kan tidak sering-sering, demi ultah Grace yg pertama :-)

“Selamat ulang tahun Grace, semoga jadi anak yg takut akan Tuhan,
Berbakti pada orang tua,
Bertumbuh jadi anak yg baik
Berguna bagi gereja dan negara. Amin”